Thursday, January 16, 2014

Tips Rambut Cantik: Cara Merawat Rambut Berketombe Dengan Baik

Kalian mungkin pernah mengalami masalah rambut yang satu ini, yakni rambut berketombe, pada umumnya ketombe yang muncul menunjukkan keadaan kulit kepala dan rambut kita yang tidak sehat, bahkan ada sebagian orang yang selalu mengalami masalah rambut ini (baca: ketombe akut), untuk mengatasi ketombe diperlukan perawatan rambut yang tepat agar masalah ketombe bisa diatasi dan tidak semakin parah, maka dari itu pada artikel berikut akan dibahas secara detail menganai ketombe bai penyebab, cara mengatasi dan merawat dan makanan untuk anda yang mengalami masalah ketombe. 
Ketombe (juga disebut sindap dan kelemumur; dengan nama ilmiah Pityriasis capitis) adalah pengelupasan kulit mati berlebihan di kulit kepala.Sel-sel kulit yang mati dan terkelupas merupakan kejadian alami yang normal bila pengelupasan itu jumlahnya sedikit. Namun demikian, ada orang yang mengalami secara terus menerus (kronis ataupun sekali-sekali, pengelupasan dalam jumlah yang besar yang diikuti dengan pemerahan dan iritasi. Kebanyakan kasus ketombe dapat disembuhkan dengan shampoo khusus atau pengobatan bebas.

Ketombe dapat juga merupakan gejala seborrhoeic dermatitis, psoriasis, infeksi jamur atau kutu rambut. Bila mengalami ketombe, menggaruk kepala secara berlebihan harus dihindari. Menggaruk bagian tersebut dapat menyebabkan kerusakan kulit, yang selanjutnya dapat meningkatkan risiko infeksi.

A. Beberapa Penyebab Munculnya Ketombe di Kepala
1. Jamur
Setiap orang memiliki jamur yang di kulit kepala yang dikenal dengan nama Malassezia. Jamur ini berfungsi mencerna minyak di kulit kepala. Jika jumlah jamur di kulit kepala normal, maka Anda akan baik-baik saja.
Namun adakalanya jumlah jamur meningkat tidak terduga sehingga mengakibatkan tingginya pergantian sel kulit, yang hingga kini masih belum jelas apa penyebabnya.
Munculnya sel-sel kulit mati yang berlebihan akan mengakibatkan penumpukan dan terbentuknya ketombe.
2. Kondisi kulitKarena kondisi kulit kepala setiap orang berbeda, risiko terkena masalah ketombe pun akhirnya berbeda pula. Jadi kenali jenis kulit dan konsultasikan dengan dokter ahli untuk mengatasi masalah ketombe.
3. Psoriasis atau Penyakit Kulit Lain
Psoriasis merupakan penyakit autoimun yang menyebabkan kulit bersisik dan tidak rata.
Terkadang gejala ini muncul juga di kulit kepala sehingga menyebabkan kulit menjadi terkelupas dan menjadi serpihan atau ketombe.
Demikian pula eksim dan penyakit kulit lainnya dapat pula menyebabkan munculnya ketombe.
4. KepanasanMulai dari penggunaan hair dryer atau kerudung, kepala yang kepanasan juga bisa bikin sel kulit cepat mati dan berubah menjadi ketombe. Jadi kurangi penggunaan hair dryer atau gunakan bahan kerudung yang lebih nyaman untuk mencegah ketombe.
5. Sisa sampoYakin sudah membilas sisa sampo saat keramas sampai bersih? Sebab jika tidak, sisa sampo tersebut juga bisa menyebabkan ketombe. Meskipun butuh waktu agak lama, hal itu lebih baik dilakukan demi menjaga kesehatan kulit kepala.
6. MakananTernyata makanan pun memengaruhi kondisi kulit kepala dan menimbulkan ketombe. Jadi penuhi zat besi dan vitamin B melalui makanan atau suplemen demi menjaga kesehatan kulit kepala dan mencegah datangnya ketombe.
7. Kulit Kepala Terlalu Berminyak
Sebagian orang berpikir bahwa kulit kepala yang kering akan lebih rentan terkena ketombe, namun sebenarnya justru kulit kepala yang berminyak yang lebih rentan terhadap ketombe.
Meskipun kulit kepala yang kering lebih mudah kehilangan sel-sel kulit, namun minyak yang ada di kulit kepala akan mengikat sel kulit tersebut menjadi serpihan putih yang menebal.
Masalah ini akan lebih parah jika Anda jarang mencuci rambut atau keramas. Mencuci rambut dengan sampo berfungsi untuk menghilangkan minyak berlebih dari kulit kepala.
8. StresTermasuk penyebab yang tidak biasa, namun itulah kenyataannya. Terlalu stres bukan cuma buruk untuk kesehatan, tetapi juga kecantikan rambut, termasuk menjadi penyebab munculnya ketombe.
9. Waktu keramasPastikan Anda mencuci rambut terlalu sering - maksudnya setiap hari - atau bahkan terlalu jarang. Setidaknya cuci rambut tiga hari sekali saja. Sebab waktu keramas juga memiliki dampak terhadap munculnya ketombe.
10. Alergi
Kulit kepala bisa mengalami reaksi yang buruk terhadap suatu produk perawatan rambut, sehingga akan menyebabkan kulit kepala menjadi pecah-pecah dan muncul ruam yang menimbulkan rasa gatal.
Ketombe bisa juga terjadi jika Anda tidak membilas atau mencuci dengan bersih setelah menggunakan perwarna rambut, sampo, atau kondisioner.
Tentu saja kondisi ini akan lebih rentan terjadi pada orang yang memiliki kulit sensitif.
11. CuacaSama seperti masalah kepanasan, faktor luar yang memengaruhi datangnya ketombe adalah cuaca. Jika memang cuaca sedang begitu terik, coba dinginkan bagian tubuh dan kepala agar ketombe tak mudah datang.
12. Produk rambutEntah itu sampo, kondisioner, atau produk kecantikan lain untuk rambut, perhatikan bahan dan efeknya pada kulit kepala. Jangan-jangan produk tersebut justru membuat ketombe semakin banyak!

B. Cara Merawat rambut agar tidak berketombe
Pengelupasan dapat dikurangi, khususnya bagi mereka yang mengalami masalah ketombe yang tidak terlalu banyak, dengan perawatan rambut yang tepat. Beberapa orang memiliki persepsi yang salah dengan menolak membasuh rambut mereka, dan berpikir bahwa shampoo dapat menyebabkan kulit kepala menjadi kering dan bisa membuat ketombe mereka menjadi lebih banyak.
Sebenarnya, dengan mencuci rambut secara reguler, kulit-kulit mati akan terlepas sebelum terkumpul banyak dan terlihat. Shampoo yang tepat akan membantu mengembalikan tingkat keasaman kuilt kepala yang baik, memecah minyak, dan mencegah sel-sel kulit mati bertumpuk menjadi serpihan yang terlihat. Namun demikian, shampoo yang tidak ditujukan secara khusus untuk pengobatan, ataupun shampoo yang bukan untuk pengobatan seborrhoeic dermatitis, tidak memiliki efek untuk mengobati kulit yang teriritasi dan merah. Pengobatan ketombe bisa dilakukan dengan memberikan shampoo yang tepat.
C. Cara Mencegah Rambut Berketombe
1. Berhenti atau mengurangi frekuensi penggunaan produk styling rambut.
Semua produk styling rambut, mulai dari gel hingga bentuk spray, ikut berkontribusi dalam produksi minyak di kulit kepala.
Semakin banyak menggunakannya, maka semakin besar pula kemungkinan ketombe akan muncul di kulit kepala.
2. Keramas secara teratur.
Keramas secara teratur adalah cara termudah dan paling efektif untuk mencegah ketombe.
Dengan keramas, Anda akan membersihkan rambut, menyegarkan folikel rambut, mengurangi penumpukan minyak di kulit kepala, dan mencegah bertumpuknya sel-sel kulit kepala yang mati, yang kesemuanya dapat menimbulkan ketombe.
3. Cegah ketombe dengan menggunakan sampo anti ketombe.
Anda dapat juga menggunakan sampo anti ketombe untuk mencegah munculnya ketombe yang bisa di beli di toko obat atau di toko swalayan bahkan di warung kecil.
4. Sampo anti ketombe yang diresepkan dokter.
Jika sampo yang Anda beli di toko atau swalayan tidak dapat membersihkan ketombe, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan resep sampo ketombe khusus.
anda juga dapat mencoba sampo ketombe seperti sampo merang mustika ratu dan sampo selsun.
5. Berjemur di bawah sinar matahari.
Luangkan waktu setiap hari untuk berjemur di bawah sinar matahari selama beberapa saat.
Kulit tubuh membutuhkan sinar matahari untuk menghasilkan vitamin tertentu, tidak terkecuali kulit kepala.
Mendapatkan sedikit sinar matahari setiap hari di kulit kepala akan membantu membuatnya tetap sehat, namun Anda harus berhati-hati untuk menghindari luka bakar akibat sengatan matahari.
6. Diet sehat yang seimbang dan olahraga secara teratur.
Nutrisi yang tepat dan olahraga secara teratur adalah dua hal yang paling penting yang dapat dilakukan untuk menjaga kondisi kesehatan tubuh, termasuk dalam mencegah munculnya ketombe.
7. Mengurangi ketombe dengan bahan alami.
Anda dapat melakukan pencarian di internet tentang penggunaan bahan-bahan serta metode alami yang dapat mengurangi atau mencegah ketombe.
Beberapa bahan alami yang biasa digunakan untuk mengatasi ketombe adalah sampo yang berbahan dasar minyak pohon teh (tea tree oil) atau menambahkan suplemen zinc dengan dosis yang tepat ke dalam diet harian.
Selain itu banyak juga bahan alami yang dipercaya bisa menghilangkan ketombe seperti jeruk nipis, cuka apel, daun pandan dan lidah buaya. 

D. Makanan Bernutrisi Untuk Rambut Berketombe
1. Produk pengganti susuBeberapa penelitian menyebutkan kalau produk susu tidak cocok jika dikonsumsi oleh orang yang mengalami masalah dengan ketombe. Sebab kombinasi lemak dan kandungan lain dalam produk susu justru memperburuk ketombe. Jadi temukan produk pengganti susu yang rendah atau bebas lemak sama sekali.
2. Daging tanpa lemakMenurut para ahli, demi meminimalisir munculnya ketombe, tubuh perlu banyak protein. Jadi jangan lupa masukkan menu daging, khususnya yang tanpa lemak, agar mendapatkan asupan protein secara maksimal.
3. Vitamin BVitamin B kompleks juga termasuk makanan yang ampuh mencegah ketombe. Vitamin ini bisa ditemukan dalam buah-buahan dan sayuran yang sebaiknya memang dikonsumsi setiap hari.
4. Makanan segarSayur dan buah segar kaya antioksidan yang mencegah penyakit serta menjaga kesehatan rambut, kulit, dan kuku secara keseluruhan. Jadi jangan malas makan sayur dan buah segar agar ketombe tak mudah datang.
5. Minyak ikanMinyak ikan punya efek tertentu terhadap kulit, yaitu mencegah kekeringan dan menangkal datangnya ketombe. Minyak ikan bisa didapat dengan cara mengonsumsi salmon dan jenis ikan berminyak lainnya atau melalui suplemen.
Mulailah hidup sehat dan bersih agar terbebas dari ketombe, anda juga dapat membaca artikel menarik lainya seputar rambut seperti cara merawat rambut beruban di usia muda agar hilang.