Thursday, January 17, 2019

Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Alami Dan Cepat

Apa yang ditakutkan seseorang setelah jerawat di wajahnya sembuh? pastinya adalah bekasnya, jika jerawat bisa diobati dalam 1 hari namun hal ini tidak berlaku pada bekasnya. Bekas jerawat yang paling ringan saja baru bisa menghilang dengan sendirinya setelah 3-6 bulan. Sedangkan bekas jerawat yang ditinggalkan oleh jerawat parah biasanya baru bisa menghilang setelah beberapa tahun atau bahkan bisa permanen dan membuat kulit wajah rusak seperti parut. Pada artikel ini akan kita bahas mengenai jenis-jenis bekas jerawat dan bagaimana cara menghilangkannya secara cepat, cara menghilangkan bekas jerawat secara alami, dan tips agar bekas jerawat tidak menghitam.
Image courtesy of SweetCrisis at FreeDigitalPhotos.net
A. Jenis bekas jerawat dan pengobatannya
Bekas jerawat muncul dengan beberapa bentuk, ada bekas jerawat yang hanya meninggalkan warna kulit gelap, ada yang membuat kulit menjadi bopeng, berlubang, dan ada pula yang meninggalkan bekas berupa bejolan keloid, sehingga tiap-tiap bekas jerawat tersebut juga membutuhkan penanganan berbeda.
1. Bekas jerawat merah kehitaman (hiperpigmentasi)
Bekas jerawat hiperpigmentasi merupakan bekas jerawat tidak permanen, biasanya dapat hilang dengan sendirinya setelah 3-6 bulan, namun dengan melakukan perawatan secara tepat bekas jerat jenis ini dapat dihilangkan dengan lebih cepat.

Anda bisa melakukan perawatan kulit wajah dengan produk penghilang bekas jerawat yang memiliki bahan aktif seperti asam kojat, vitamin C, dan retinol.

2. Bekas jerawat bopeng atau berlubang
Berbeda dengan bekas jerawat hiperpigmentasi, bekas jerawat dengan bentuk bopeng dan berlubang dapat bersifat permanen jika dibiarkan tanpa perawatan, selain itu jika jumlahnya banyak pastinya akan membuat kulit anda rusak dan kasar.

Untuk mengatasi bekas jerawat seperti ini umumnya dibutuhkan perawatan khusus di rumah sakit dan klinik kecantikan, dokter akan menyarankan pemberian perawatan seperti sinar leser, derma roller, subcutaneous incision, dan punch excision.

3. Bekas jerawat keloid
Keloid merupakan jaringan parut yang tubuh tanpa dapat dikontrol setelah kulit sembuh dari luka, keloid yang tumbuh akibat bekas jerawat biasanya bersifat keras, bewarna kecoklatan, dan benjol atau tumbuh keatas.

Dalam proses perawatan bekas jerawat keloid, dokter biasanya akan menyuntikkan steroid kemudian dilanjutkan dengan perawatan lainnya seperti laser, peeling kimia, mikrodermabrasi dan sebagainnya.

B. Cara menghilangkan bekas jerawat secara alami
Walaupun tingkat keberhasilannya tidak terlalu tinggi jika dibandingkan dengan perawatan medis di rumah sakit dan klinik kecantikan, namun menghilangkan bekas jerawat dengan mememakai bahan alami menjadi primadona bagi kebannyakan orang, selain tidak membutuhkan banyak biaya, perawatan alami juga dapat dilakukan dirumah dan kita tidak perlu memikirkan efek sampingnya.
1. Menghilangkan bekas jerawat dengan madu
Madu menjadi pilihan pertama bahan alami yang blog "Cara Kamu" rekomendasikan, madu kaya akan antioksidan, antibakteri,  vitamin B, vitamin C, asam amino, dan asam laktat, nutrisi tersebut penting dalam menutrisi dan meregenerasi kulit terutama yang terdapat bekas jerawatnya.

Oleskan madu asli secara merata pada bekas jerawat, biarkan selama kurang lebih 15 menit atau gunakan sebagai masker malam saat hendak tidur, kemudian bilas dengan air bersih pada pagi harinya. Selain sebagai masker anda juga bisa memakai madu sebagai steam wajah, campurkan madu secukupknya dalam semangkok air panas, kemudian letakkan wajah diatas mangkok agar uap air bisa secara lengsung mengenai kulit, cara ini dipercaya lebih efektif membuat madu mereseap kedalam kulit.

2. Menghilangkan bekas jerawat dengan air cucian beras
Jika anda memiliki bekas jerawat atau flek hitam membandel diwajah, maka menggunakan air cucian beras sebagai masker merupakan perawatan alami yang sangat dianjurkan. Air cucian beras terkenal akan kandungan nutrisinya, serta saat digunakan masker air cucian beras selain mendinginkan juga dapat membuat kulit menjadi rileks.

Kumpulkan air cucian beras pada bilasan kedua dan ketiga, diamkan sekitar satu jaman hingga ada endapan putih dibawahnya, buang air pada bagian atas kemudian gunakan endapan putihnya sebagai masker, biarkan selama kurang lebih 20 menit kemudian cuci dengan air bersih.

3. Menghilangkan bekas jerawat dengan lidah buaya
Siapa sih yang tidak mengenal tanaman satu ini, tanaman mirip kaktus ini memiliki banyak manfaat dan salah satunya adalah untuk menghilangkan bekas jerawat, lidah buaya mengandung hormon polisakarida dan giberelin, hormon tersebut dapat menghilangkan kotoran dan sel kulit mati penyebab jerawat, selain itu lidah buaya juga mampu merangsang pertumbuhan sel kulit mati sehingga flek hitam dan bekas jerawat lebih cepat hilang.

Potong atau patahkan daun lidah buaya, ambil getah didalamnya dan oleskan pada kulit wajah yang terdapat bekas jerawat, biarkan selama 20-30 menit kemudian cuci bersih, ulangi proses ini sehari sekali sampai bekas jerawat anda benar-benar menghilang.

4. Menghilangkan bekas jerawat dengan bawang putih
Bawang putih bisa hilangkan bekas jerawat? kata pertama kali yang muncul dikepala kalian pastinya "aneh" atau "tak wajar". Walaupun belum diketahui senyawa apa saja yang terkandung di dalam bawang putih yang dapat menghilangkan bekas jerawat, namun beberapa para ahli beranggapan bahwa kandungan antioksidan bawang putih lah yang mampu memutihkan dan menghaluskan kulit kasar.

Potong bawang putih dengan ukuran kecil atau hancurkan dengan cara menumbuk, kemudian oleskan pada bagian kulit yang terdapat bekas jerawat dan pijat secara perlahan, biarkan selama 15 menit dan cuci dengan air bersih. Jika memiliki kulit sensitif maka anda tidak disarankan untuk mencoba masker ini.

Yang perlu di perhatikan dalam penggunaan bahan alami untuk menghilangkan bekas jerawat adalah bahwasanya bahan alami hanya efektif untuk hilangkan bekas jerawat ringan seperti hiperpigmentasi, namun jika bekas jerawat yang timbul berupa lubang atau benjolan keloid maka cara alami tersebut dianggap kurang efektif.

C. Agar bekas jerawat tidak hitam
Untuk menghindari bekas jerawat menghitam, maka usahakan bekas jerawat kalian tidak terpapar oleh sinar matahari terlalu lama, karena saat terpapar sinar matahari kulit luka akan lebih banyak menghasilkan pigmen melanin(pemberi warna hitam kulit) sebagai bentuk perlindungan tubuh dalam melindungi DNA cell kulit dari kerusakan.